Cara Konversi Citra RGB ke Grayscale dengan OpenCV di Jupyter Notebook

Kode berikut ini digunakan untuk mengkonversikan citra warna RGB menjadi citra skala kelabu (grayscale). Perintah yang pertama harus diberikan adalah meng-import library OpenCV dan Matplotlib. Perintah import ada di baris ke-1 dan ke-2 pada Gambar 1. Kemudian dengan menggunakan fungsi imread() data citra disimpan sebagai variabel bernama img. Isi alamat path dan nama file secara lengkap sebagai argumen fungsi imread(). Perintah diberikan di baris ke-4.

Karena file citra dibaca dengan menggunakan fungsi OpenCV imread(), yang mana akan tersimpan di variabel img berformat BGR, maka diperlukan fungsi konversi ke RGB. Proses konversi dari BGR ke RGB diperlukan agar tampilan warna bisa ditampilkan oleh fungsi Matplotlib secara benar. Perintah konversi BGR ke RGB diberikan pada baris ke-5 Gambar 1. Hasil konversi diisikan kembali ke variabel img. Selanjutnya adalah perintah mengubah format warna citra dari RGB menjadi grayscale. Perintah diberikan di baris ke-6. Data citra grayscale yang diperoleh disimpan dengan menggunakan variabel baru yaitu imgGr. Kode jenis konversi yang dilakukan dituliskan pada argumen kedua fungsi cvtColor(). Kode konversi RGB ke gray adalah COLOR_RGB2GRAY.

Gambar 1. Pembacaan data citra dan proses konversi variabel data citra yang terbaca.

Selanjutnya adalah proses menampilkan citra asli dan citra grayscale dengan menggunakan fungsi subplot(). Funsgi subplot(1,2,1) di baris ke-1 bermakna akan dibuat tampilan beberapa plot dengan susunan 1 baris 2 kolom. Digit ke-3 bernilai 1 menandakan urutan citra yang akan ditampilkan pada subplot(). Baris-baris perintah berikut ini mengatur bahwa citra asli akan ditampilkan pada plot citra ke-1 dan hasil konversi akan diberikan sebagai plot citra ke-2. Pengisian argumen colour map bernilai gray sudah diberikan pada baris ke-6 pada Gambar 2.

Gambar 2. Perintah untuk menampilkan citra asli dan citra kelabu melalui subplot().

Hasil eksekusi perintah diatas adalah tampilan subplot dengan dua citra output. Citra pertama adalah citra RGB asli sedangkan pada citra kedua adalah citra grayscale dari objek yang diamati. Gambar 3 menunjukkan perbandingan antara citra asli dengan hasil konversi grayscale atas data citra input tersebut.

Gambar 3. Tampilan citra RGB dan grayscale dengan menggunakan fungsi subplot().

Demikian catatan singkat yang bisa diberikan. Semoga bermanfaat.